A. Berilah
tanda silang (x) pada jawaban yang paling tepat!
1. Suatu
Lembaga keuangan yang prinsip operasinya berdasarkan pada prinsip-prinsip
syariah yang harus terhindar dari unsur riba, gharar, maisir, dan akad yang
bathil adalah ….
A. Bank
syariah
B. Lembaga
keuangan syariah
C. DSN
D. Pegadaian
syariah
E. Asuransi
syariah
2. Dalam
operasionalnya, Lembaga Keuangan Syariah harus berada dalam koridor-koridor
prinsip yang berlandaskan pada prinsip Islam seperti berikut, kecuali….
A. Keadilan
B. Kemitraan
C. Transparansi
D. Universal
E. System
bunga
3. Hubungan
antara investor (penyimpan dana), pengguna dana, dan Lembaga Keuangan Syariah
sebagai intermediary institution, berdasarkan ….
A. Debitur-kreditur
B. Kemitraan
C. Bagi
hasil
D. System
bunga
E. Investor-debitur
4. Berikut
yang menjadi landasan hukum bagi operasional Lembaga Keuangan Syariah, kecuali….
A. Q.S.
An-Nisa ayat 29
B. Q.S.
Al Baqarah ayat 275
C. Q.S.
Ali Imran ayat 130
D. Q.S.
Luqman ayat 34
E. Q.S.
An-Nisa ayat 10
5. Prinsip
saling membantu sesame dalam meningkatkan taraf hidup, yang dilakukan melalui
mekanisme kerja sama ekonomi dan bisnis, dikenal dengan istilah….
A. Ta’awun
B. Tijarah
C. Iktinaz
D. Riba
E. Bagi
hasil
6. Lembaga
Keuangan Syariah memiliki kelebihan-kelebihan yang tidak dimiliki oleh Lembaga keuangan
konvensional seperti sebagai berikut, kecuali…..
A. Halal
B. Kesemppatan
beramal
C. Keadilan
finansial yang merata
D. Tahan
terhadap krisis ekonomi
E. Melemahkan
perekonomian bangsa
7. Lembaga
keuangan syariah menerapkan system pembagian laba dan rugi secara ….
A. Sepihak
B. Berat
sebelah
C. Adil
D. Merata
E. Seimbang
8. Dalam
menerima titipan dan investasi, Lembaga keuangan syariah harus sesuai dengan
fatwa ….
A. MUI
B. Dewan
Syariah Nasional
C. Ulama
D. Majelis
E. Dewan
Pengawas Syariiah
9. Adanya
pembagian keuntungan berdasarkan pendapat ril sesuai dengan kontribusi dan
risiko setiap pihak, merupakan salah satu prinsip operasional LKS, yaitu….
A. Keadilan
B. Transparansi
C. Pembayaran
zakat
D. Universal
E. Tijarah
10. Menahan
uang (dana) supaya tidak berputar sehingga uang tersebut dibiarkan tidak
berputar dalam transaksi yang bermanfaat kepada Masyarakat, disebut …
A. Zakat
B. Jizyah
C. Iktinaz
D. Tijarah
E. Ta’awun
11. Dalam
struktur organisasi Lembaga Keuangan Syariah harus terdapat …. Yang bertugas
mengawasi produk dan operasional Lembaga tersebut.
A. Dewan
Pengawas Syariah
B. Ulama
C. Dewan
Syariah Nasional
D. Lembaga
Penjamin Simpanan
E. Majelis
12. Bisnis
Lembaga Keuangan Syariah bukan hanya berddasarkan profit oriented,
tetapi juga ….
A. Falah
oriented
B. Social
oriented
C. Bagi
hasil
D. Orientasi
keadilan
E. Orientasi
Bersama
13. Menurut
Dr. M. Umer Chapra, penghapusan bunga akan menghilangkan sumber ketidakadilan
antara penyedia dana dan ….
A. Investor
B. Pengusaha
C. Debitur
D. Kreditur
E. Nasabah
14. Contoh
penerapan prinsip ta’awun pada Lembaga keuangan syariah adalah ….
A. Tijarah
B. Ta’awun
C. Akad
mudharabah
D. Iktinaz
E. Akad
tabrru
15. Badan
yang dibentuk dalam rangka mewujudkan aspirasi umat Islam mengenai masalah
perekonomian adalah ….
A. Dewan
Syariah Nasional
B. Lembaga
Keuangan Syariah
C. BAZIS
D. DSN-MUI
E. MUI
16. Mencapai
kebahagiaan di dunia dan akhirat (falah) melalui suatu tata kehidupan yang baik
dan terhormat. Merupakan ….
A. Tujuan
LKS
B. Tujuan
akhir LKS
C. Pengertian
LKS
D. Fungsi
LKS
E. Tujuan
bank syariah
17. Segala
sesuatu yang dilaksanakan dengan perikatan antar dua pihak atau lebih melalui
proses ijab dan qabul yang didasarkan pada ketentuan hukum Islam
yang memiliki akibat hukum kepada para pihak dan objek yang diperjanjikan
disebut ….
A. Akad
B. Mujib
C. Ijab
D. Qabil
E. Kabul
18. Suatu
akad jaminan yang dilakukan antara satu pihak dengan pihak lain. Akad tersebut
biasanya digunakan oleh Lembaga keuangan untuk membuat garansi suatu proyek,
partisipasi dlam tender disebut ….
A. Kibul
B. Kafalah
C. Kafilah
D. Kafarah
E. Kabul
19. Suatu
akad yang terjadi antara dua pihak, yang mana pihak pertama menitipkan suatu
barang kepada pihak kedua. Lembaga keuangan tersebut dinamakan ….
A. Wakalah
B. Ijazah
C. Ijarah
D. Wadiah
E. Musyarakah
20. Akad
yang terjadi antara dua pemilik modal atau lebih dengan tujuan untuk menyatukan
modalnya pada usaha tertentu, Adapun pelaksanaannya bisa ditunjuk salah satu
dari mereka. Akad tersebut diterapkan pada usaha yang sebagiannya dibiayai oleh
Lembaga keuangan dan sisanya dibiayai oleh nasabah disebut ….
A. Musyarakah
mutanaqisah
B. Musyarakah
C. Mudharabah
D. Mudharabah
muqayyadah
E. Ijarah
B. Jawablah
dengan benar!
1. Apa
yang kamu ketahui tentang Lembaga Keuangan Syariah?
2. Sebutkan
tujuan didirikannya Lembaga Keuangan Syariah
3. Apa
ciri-ciri Lembaga Keuangan Syariah?
4. Sebutkan
dan jelaskan fungsi Lembaga Keuangan Syariah
5. Sebutkan
manfaat adanya pembiayaan yang dilakukan Lembaga Keuangan Syariah kepada pihak
usahawan dan negara!
6. Menurut
pendapatmu, apa kendala dan tantangan Lembaga Keuangan Syariah di Indonesia?
7. Sebutkan
dan jelaskan prinsip-prinsip operasional Lembaga Keuangan Syariah!
8. Bagaimana
perkembangan Lembaga Keuangan syariah di Indonesia?
9. Sebutkan
kelebihan Lembaga Keuangan Syariah disbanding konvensional!
10. System
keuangan syariah memiliki karakteristik yang unik. Sebutkan dan jelaskan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar